Rabu, 28 September 2011

permainan dadu antara sakuni dan puntadewa



permainan dadu itu kini hampir hampir sama sekali tidak ada yang mau mengenangnya lagi, semuanya sering menganggap ini adalah bagian paling memalukan dalam kisah mahabharata. dimana pandawa harus mengakui\kekalahannya dimeja judi dan kehilangan segalanya yang dipertaruhkan. yah hanya disinilah, dalam episode inilah, semua kesaktian, kewaspadaan, dan juga segala macam daya pandawa dikalahkan telak oleh sengkuni. permainan dadu yang sangat sangat mengerikan, tiada lagi yang mau mengenangnya.

tetapi banyak yang lupa bahwa sebenarnya puntadewa sendiri juga merupakan tokoh yang terkenal suka sekali berjudi. bahkan disebutkan bahwa puntadewa sudah sering sekali menang dalam berjudi sebelumnya. ada kabar angin yang menggosipkan bahwa puntadewa memiliki sebuah barang wasiat berbentuk kayu berlobang yang mampu menebak angka berapa yang akan keluar dari sebuah dadu yang dilempar. karena itu sebenernya puntadewa tak pernah terkalahkan dalam dunia judi sebelumnya.

tetapi sengkuni sendiri juga bukan orang sembarangan, dia lebih dikenal sebagai the god of gamblers. dewanya judi. bahkan sampai sekarang pun permainan dadu india masih dikenal dengan nama sakuni. ini membuktikan kelegendarisan nama sang dewa judi terkenal ini. dadunya sakuni pun bukan sembarang dadu. dadu pusaka ini konon berasal dari tulang leluhurnya yang membuat dadu itu mampu diperintah oleh sengkuni kapanpun dia mau. dadu pusaka ini mampu mengeluarkan angka sesuai dengan perintah dari tuannya.

kini bayangkan adegan film chow yun fat melawan stephen chow dalam film mandarin mengenai permainan adu judi. maka kita akan melihat bahwa kesuraman sejarah tragedi meja judi mahabharata itu dengan titik pandang lain. bahwa hari itu raja judi puntadewa akan melawan legenda hidup dewa judi sakuni. tentu saja sebagai dewa judi sakuni sudah tau mengenai kemampuan puntadewa dan pusakanya tersebut. maka sang dewa judi sudah menemukan jawabannya. bagaimana melemahkan kemampuan pusaka wasiat kayu bolong yang merupakan senjata judi andalan puntadewa.

saya teringat bagaimana kemampuan stephen chow hingga mampu merubah kartu lawan dalam film raja judi, atau kelihaian teknik dewa judi chow yun fat yang mengalahkan lawan yang mampu melihat menembus kartu lawan. saat itu di balairung kerajaan hastina hal itu berlangsung juga.. sebuah pertandingan judi yang sejatinya merupakan adu keahlian dan ilmu perjudian. menjadi saksi sejarah bagaimana sakuni mampu membuat pusaka judi puntadewa tak lagi berfungsi. berhenti bergerak dan tak mampu menunjukan angka berapa yang keluar dari dadu yang dilempar.

sebelumnya sakuni sudah melumuri dadunya dengan ramuan khusus. ramuan jampi jampi khusus yang membuat pusaka puntadewa tak lagi berguna. karena ramuan itu menghalangi pusaka judi puntadewa dari melihat angka berapa yang akan keluar. belum lagi kemampuan dadu tulang pusaka yang dimiliki oleh sakuni yang selalu menurut pada kemauan tuannya, angka berapapun diperintah, maka angka berapapun akan keluar. demikianlah serunya permainan ini hingga ahirnya sejarah mencatat bahwa pandawa tak pernah menang melawan kurawa di meja judi. karena ada the god of the gamblers yang membela para kurawa.

shakuni the eternal god of gamblers

Senin, 19 September 2011

damarwulan minak jinggo

Wayang kulit ternyata tidak hanya berhenti pada wayang purwa mengenai cerita ramayana atau mahabharata saja. Tetapi juga berlanjut ke wayang madya dengan tokoh seperti jayabaya dan juga angling dharmo. juga wayang gedog dengan kisah berlatar panji atau kisah damarwulan. Tidak hanya berhenti disitu tetapi ada juga yang bernama wayang menak yang isinya mengkisahkan penyebaran islam dengan tokoh seperti umar maya dan kawan kawannya.

kisah damar wulan dan minakjingo ini sebenarnya hampir mirip dengan kisah arjuna ketika mengalahkan niwatakawaca. dikisahkan suatu saat arjuna bertapa di goa mintaraga, arjuna bertapa sangat lama dan khusyuknya sehingga saat itu lebih dikenal dengan nama begawan ciptaening. arjuna juga berhasil mengalahkan banyak godaan, termasuk diantaranya bidadari yang cantik cantik dan teriakan ilusi anaknya yang menangis entah darimana. bahkan arjuna juga mendapatkan sebuah senjata ampuh bernama pasopati.

ketika itu ada permintaan dewa sebelum arjuna diangkat untuk naik ke khayangan dan dikawinkan dengan bidadari bidadari disana, yaitu membantu khayangan. khayangan sedang dirongrong oleh serangan raja raksasa yang bernama niwatakawaca. sang raja sakti ini menginginkan untuk mempersunting dewi supraba. salah satu bidadari tercantik dikayangan. walopun disanggupi ternyata arjuna kalah telak dari niwatakawaca. usut punya usut sang raja raksasa ini punya ilmu kebal yang luar biasa. sehingga tak mampu sebuah senjatapun melukainya.

tetapi sudah menjadi catatan sejarah, kehebatan dan kesaktian apapun akan kalah dengan kecerdikan. maka dengan cerdiknya diutuslah dewi supraba oleh arjuna untuk merayu sang niwatakawaca. tujuannya agar niwatakawaca mau menunjukan dimana letak kelemahannya. sungguh mudah terayu niwatakawaca dengan rengek manja dewi supraba. dia berkata bahwa kelemahanku ada dalam langit langit mulut atau tenggorokan bagian dalam. ketika dia berkata sambil menunjukannya, mulutnya terbuka lebar seperti goa. maka segera arjuna menghujamkan pasopatinya kesana. tepat terkena sasaran dan berahirlah riwayat niwatakawaca.

kisah damarwulan juga bertutur mengenai minakjinggo yang sakti dan tak bisa dikalahkan. adipati blambangan yang mengadakan perlawanan terhadap kencana wungu ini terkenal sakti karena mempunyai senjata gada wesi kuning. Gada ini sangat luar biasa sekali daya hancurny sehingga banyak musuhnya yang tewas dan gugur ditangan sang adipati. damarwulan sebagai utusan ratu kencana wungu dimajapahit berusaha untuk mengalahkan sang adipati. nasib sama menimpa damarwulan, kekalahan dideritanya ketika harus berhadapan dengan gada wesi kuning sang adipati yang ampuh itu.

sekali lagi kecerdikn menunjukan keunggulannya. Damarwulan pun memutar akalnya, dan mengambil kesimpulan bahwa kekuatan adipati blambangan ada di senjatanya. kesimpulan yang diambilnya adalah senjata itu harus bisa direbut jika mau mengalahkan sang adipati. maka damarwulan bergerilya mengkisiki salah satu istri minak jinggo yang jatuh hati kepada ketampanannya, agar bisa membantunya mencuri gada ampuh tersebut. dan berhasil, ketika suaminya sedang lengah dan terlelap di ambilah gada ampuh tadi untuk diserahkannya kepada damarwulan. kini dengan senjata gada wesi kuning ditangan, maka mudahlah damarwulan untuk mengalahkan minak jinggo.

kesimpulannya kecerdikan selalu lebih unggul dari kekuatan, kesaktian, atau kehebatan apapun juga. sudah banyak dibuktikan bahwa selalu kecerdikan memenangi pertempuran walopun dalam keadaan yang jauh tidak seimbang.